M E N U

Apa dan Siapa



"He is playing a kite".

Perhatikan kalimat di atas!
Pertanyaan apa saja yang memungkin melahirkan jawaban di atas?

Beberapa pertanyaan yang dapat kita buat misalnya :

What is he doing?
What is he playing?
What is he doing with his kite?
Who is playing the kite?

Apa yang sedang ia lakukan?
Apa yang sedang ia mainkan?
Apa yang sedang dia lakukan dengan layangannya?
Siapa yang sedang memainkan layangannya?


Membuat pertanyaan secara otomatis membuat kita menjadi bertanya. Karenanya secara tidak langsung kita dipaksa untuk bertanya.
Apa jenis 'paksaan' yang dimaksud, tidak lain adalah ajakan untuk memiliki kemampuan membuat pertanyaan.  Karena siapa yang tidak yakin bahwa setiap orang menjadi hebat karena lahir pertanyaan-peertanyaan dalam dirinya untuk dijawab juga oleh dirinya sendiri melalui berbagai studi, usaha, analisis dan banyak pengamatan yang cermat.
Siapa yang dimaksud adalah seseorang, termasuk diri kita masing-masing. Diri kita yang terus berlatih melahirkan pertanyaan-pertanyaan setiap hari. Membantu kita menapaki berbagai situasi yang ada di depan kita. Agar berbagai hal dapat dipilah dan disederhanakan atau diperingan dengan gagasan-gagasan baik dan sederhana yang dapat diterapkan dalam kehidupan.




Kembali ke kalimat awal. 
"He is playing a kite".
Kembali mengupas kalimat sederhana, yang memiliki subyek 'He', memiliki obyek 'a kite'.
Dua bagian saja yang kita pilih dimulai dari 'He'. Dia yang adalah seorang anak laki-laki. Dia seperti anak lain ingin memiliki rasa senang dalam bermain. Dia seseorang yang masih kecil, dan muda; misalnya ia yang memainkan adalah seorang anak.
Lalu berlanjut tentang 'a kite'. mainan sederhana berbahan baku kertas dengan bertulang bambu. Bilah bambu kecil yang dihaluskan diukur dengan cermat dan ditimbang hingga seimbang sebelum diikat sebagai kerangka, lalu menggunakan benang dibentuk dan ditambahkan sedikit lem untuk merekatkan kertas. Selain kertas dapat juga dipakai dengan jenis plastik tipis.

Sedikit kupasan tentang dua bagian itu dapat dilanjut dengan beberapa pengamatan lain, yang sudah tentu melebihi dari yang kelihatan saja bahkan dapat ditambah aneka referensi sejarah tentang layang-layang itu serta aneka jenisnya; dan sangat mungkin melihat beberapa contoh penyelenggaraan kompetisi-kompetisi layang-layang di ajang internasional jika ingin lebih luas. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar